Rabu, 08 Desember 2010

303 : ASURANSI PERSONAL ( 13 MARET 2007 )

SELASA : 13 MARET 2007
Jam : 14.00-17.00


Ujian ini terdiri dari dua bagian (Bagian I dan Bagian II)
Jawab seluruhnya 8 (delapan) pertanyaan pada Bagian I (bobot 25%)
Jawab 4 (empat) pertanyaan pada Bagian II (bobot 75%)
Waktu yang tersedia 3 (tiga) jam

BAGIAN I

Jawab seluruhnya DELAPAN pertanyaan pada bagian ini.
Seluruh pertanyaan memiliki bobot yang sama (equal marks).
Dianjurkan menggunakan waktu max. 45 menit untuk mengerjakan Bagian I.


1. Uraikan 4 (empat) informasi yang biasanya terdapat dalam laporan survey risiko Contents Insurance.
2. Uraikan 3 (tiga) additional cover dalam domestic animals Insurance.
3. Dalam kaitan dengan risk assessment caravan personal insurance, uraikan 4 (empat) informasi yang harus disampaikan oleh tertanggung.
4. Uraikan 3 (tiga) kategori polis private medical insurance.
5. Uraikan 3 (tiga) faktor yang digunakan dalam menghitung tarif premi Hospital Cash dalam private medical cover.
6. Uraikan 3 (tiga) Implied duties dalam proses penyelesaian klaim (Claims Procedure).
7. Uraikan 3 (tiga) element tort dalam principle of negligence legal liabilities.
8. Dalam kaitan dengan Trespassers (Non Visitors), uraikan 3 (tiga) factor yang dapat dipertimbangkan dalam extent of duty.




BAGIAN II

Jawab EMPAT dari ENAM pertanyaan pada bagian ini. Apabila dijawab lebih dari 4 (empat) soal, maka yang akan dinilai hanyalah jawaban dengan urutan pengerjaan 1 (satu) sampai 4 (empat) tanpa memperhatikan nomor urut soal.
Seluruh pertanyaan memiliki bobot yang sama (equal marks)

9. Non Standar Risk dalam Household Insurance dapat diasuransikan oleh tertanggung khususnya untuk building and stock namun ada beberapa informasi yang diperlukan oleh underwriter, jelaskan :

a. 4 (empat) informasi untuk building
b. 3 (tiga) informasi untuk stock

10. Dalam kaitan dengan other personal insurance products, special risks merupakan risiko yang dapat diterima oleh penanggung sehubungan dengan hal tersebut, jelaskan:

a. 4 (empat) scope of cover dari homeworking
b. 4 (empat) scope of cover dari Holidays Homes
c. 3 (tiga) other section covering dari blocks of flats

11. Dalam kaitan dengan Claim Procedure Household policy, jelaskan 2(dua) kewajiban dari pihak-pihak yang terkait dengan suatu claim (Claim conditions).

12. Dalam kaitan dengan Trespass, jelaskan 3 (tiga) bentuk trespass yang ada dalam Tort yang berpengaruh dalam proses klaim.

13. Dalam kaitan dengan Claim Settlement, jelaskan 4 (empat) pihak lain yang terlibat di dalamnya selain pihak tertanggung dan penanggung

14. Jelaskan 7 (tujuh) kontrak yang terkait dengan product liability.

303 : PERSONAL INSURANCE
MARET 2007

Ujian terdiri dari dua bagian (Bagian I dan Bagian II)
Jawab seluruhnya 8 (delapan) pertanyaan pada Bagian I (bobot 25%)
Jawab 4 (empat) pertanyaan pada Bagian II (bobot 75%)
Waktu yang tersedia 3 (tiga) jam

BAGIAN I

Jawaban harus mencakup namun tidak terbatas pada butir-butir jawaban yang disarankan dibawah ini.
Bobot nilai Bagian I adalah = Total bobot bagian I dibagi 8 dikali X 25 %
Buku referensi : Coursebook 760 : Personal Insurance The Chartered Insurance Institute

1. Uraikan 4 (empat) informasi yang biasanya terdapat dalam laporan survey risiko Contents Insurance.

Jawaban yang disarankan :
a. Apakah harga perdagangan wajar (masuk akal)
b. Konstruksi dan tipe bangunan yang ditempati tertanggung, termasuk tinggi bangunan .
c. Isi bangunan (content) yang mungkin dapat menarik pencuri diperlukan photo untuk barang-barang tertentu
d. Letak property
e. Siapa yang tinggal dialamat risiko, seberapa seringnya property ditinggal tanpa penghuni untuk berapa lama dan tindakan pencegahan dilakukan selama tidak berpenghuni
f. Kesesuaian alat keamanan yang dipasang apabila hal ini tak sesuai dengan standard minimum penanggung, tertanggung diminta untuk menggantinya.
(Bobot Masing-masing : 25%)

2. Uraikan 3 (tiga) additional cover dalam domestic animals Insurance.

Jawaban yang disarankan :
1. Kematian atau penyembelihan semata-mata akibat penyakit (Bobot 35%)
2. Kerugian total atau sebagian karena kehilangan manfaat/penggunaan dari hewan tersebut. (Bobot 35%)
3. Kecurian atau tersesat (Bobot 30%)

3. Dalam kaitan dengan risk assessment caravan personal insurance, uraikan 4 (empat) informasi yang harus disampaikan oleh tertanggung.Jawaban yang disarankan :
a. Keterangan (description)
- Buatan, model dan tahun pembuatan caravan
b. Harga pertanggungan (Sum Insured)
- Harga pertanggungan harus diperhitungkan atas dasar penggantian (replacement)
c. Alamat lokasi
Informasi ini diminta untuk menilai apakah caravan secara permanen disimpan di lokasi yang tetap atau jika tidak, dimana disimpannya bila tidak digunakan
d. Pengunaan
Beberapa penanggung menanyakan apakah caravan digunakan untuk teman atau keluarganya karena hal ini dapat meningkatkan Risk Exposure.
(Bobot Masing-masing : 25%)

4. Uraikan 3 (tiga) kategori polis private medical insurance.

Jawaban yang disarankan :
a. Premier Plans
Atas dasar pengembalian penuh untuk seluruh Rumah Sakit, termasuk yang di London. (Bobot 35%)
b. Standard Plans
Dimana bebefit dan cover adalah sejalan dengan yang digambarkan pada bagian diatas. (Bobot 30%)
c. Budget Plans
Dengan beberapa pembatasan dan pengecualian hal yang paling umum adalah rencana 6 minggu yang mengecualikan cover untuk pengobatan yang tersedia pada NHS dalam 6 minggu. (Bobot 35%)

5. Uraikan 3 (tiga) faktor yang digunakan dalam menghitung tarif premi Hospital Cash dalam private medical cover.Jawaban yang disarankan :
a. Level & scope of cover yang dipilih (Bobot 30%)
b. Jumlah orang yang akan dimasukkan dalam cover (Bobot 30%)
c. Usia tertanggung, kondisi ke tidakkesehatan akan meningkat seiring dengan bertambahnya usia. Rate dibayar biasanya ditetapkan untuk anggota keluarga tertua. Beberapa penanggung membebankan rate terpisah untuk perorangan, Pasangan menikah dan keluarga. Sementara biaya lainnya atas dasar individu dengan rate yang lebih rendah untuk anak-anak. Berbagai macam potongan tersedia. (Bobot 40%)

6. Uraikan 3 (tiga) Implied duties dalam proses penyelesaian klaim (Claims Procedure).

Jawaban yang disarankan :
a. Insurable Interest
Tertanggung perlu menunjukkan Insurable Interest, baik pada awal pertanggungan dan saat terjadi kerugian. Bila hal ini tidak ada dan tidak ada kerugian yang ditemukan, maka tidak ada ganti rugi dibawah polis ini dan setiap usaha untuk mengklaim pada property ini secara hukum akan dikategorikan sebagai penipuan. (Bobot 35%)
b. Insurable Interest of Other Persons
Definisi polis menunjukkan apabila property dengan lebih dari satu kepentingan yang ditutup, contoh household polis dimana property dimiliki oleh seluruh keluarga yang tinggal dirumah akan ditutup. Masalah dari definisi ini adalah bahwa anak yang pindah dan mengatur rumah mereka sendiri tidak punya cover sesuai polis untuk property mereka dan mereka akan butuh untuk mengatur asuransi mereka sendiri. (Bobot 35%)
c. Insurance Must act in a reasonable way.
Contoh : penanggung atau agen mereka bertindak atas kepentingan mereka (supplier atau loss adjuster) mempunyai hak untuk masuk kesetiap gedung dimana kerugian atau kerusakan terjadi, tapi apabila mereka bertindak tidak wajar mereka akan kehilangan hak mereka. (Bobot 30%)

7. Uraikan 3 (tiga) element tort dalam principle of negligence legal liabilities.

Jawaban yang disarankan :
a. A legal duty to take care (tugas yang sah untuk mengawasi) (Bobot 35%)
b. Breach of that duty (adanya pelanggaran terhadap tugas tersebut) (Bobot 35%)
c. Damage suffered as a consequence of that breach (menderita kerusakan akibat dari pelanggan tersebut) (Bobot 30%)


8. Dalam kaitan dengan Trespassers (Non Visitors), uraikan 3 (tiga) factor yang dapat dipertimbangkan dalam extent of duty.Jawaban yang disarankan :
a. Kemungkinan terjadi cidera atau kemungkinan luka-luka, apabila risiko semakin tinggi, maka tindakan pencegahan lebih besar harus diambil. (Bobot 40%)
b. Keadaan lingkungan dari Premises (Bobot 30%)
c. Hal-hal yang dapat diketahui dari non visitor. (Bobot 30%)


BAGIAN II

Jawaban harus mencakup namun tidak terbatas pada butir-butir jawaban yang disarankan dibawah ini.

Bobot nilai Bagian II adalah = Total bobot bagian II bibagi 4 dikali X 75 % (hanya 4 nomor jawaban pertama yang diberi bobot)

9. Non Standar Risk dalam Household Insurance dapat diasuransikan oleh tertanggung khususnya untuk building and stock namun ada beberapa informasi yang diperlukan oleh underwriter, jelaskan :

a. 4 (empat) informasi untuk building
b. 3 (tiga) informasi untuk stock

Jawaban yang disarankan :
a. 4 (empat) Informasi untuk Building (Bobot 60%)
1. Subsidence, Landslip or Heave
Pada umumnya penanggung meminta agar rumah tertanggung bebas dari setiap kerusakan oleh tanah longsor, subsidence or heave bila tertanggung menjawab tidak, underwriter perlu untuk memperoleh opini khusus pada risk exposure. Biasanya dalam praktek meminta laporan survey yang mereka miliki atau copy dari lapangan surveynya pertambangan jika property ada didaerah pertambangan, bersama-sama dengan dokumen lain yang terkait.
Underwriter akan memerlukan Insinyur bangunan untuk memberikan komentar pada area khusus termasuk informasi :
tahun pembangunan
perluasan bangunan
jenis tanah dari property yang dibangun; seperti pasir, kerikil dan kapur relatif risiko rendah sementara tanah liat, kacang polong, endapan lumpur relatif mempunyai risiko lebih tinggi dari subsidence.
Property yang berada ditempat miring perlu pertimbangan berhubungan dengan faktor penghubung lain.
Perluasan dari setiap kerusakan secara terperinci.

2. Tenanted Property (bangunan yang disewakan)
Property yang disewa mempunyai risiko yang lebih tinggi, umumnya dianggap bahwa penyewa tidak mungkin untuk menjaga property sebaik pemiliknya.
Underwriter ingin untuk memastikan property dalam keadaan baik dan syarat khusus akan diberlakukan contoh :
tambahan premi tergantung pada risiko masing masing dan hal ini bisa dinaikkan s/d 100% atau
kenaikan excess atau
tambahan pengecualian seperti kerusakan karena perbuatan orang jahat atau perusakan dan rusak akibat pencurian atau percobaan pencurian.

3. Thatched Properties (bangunan beratap jerami)
Property ini mewakili risiko yang lebih tinggi, dalam hal kebakaran dan kerusakan karena angin topan. Underwriter akan meminta informasi jenis dari atap dari lalang tersebut masing-masing tipe yang akan memiliki masa hidup berbeda, contoh :
jerami mungkin bertahan antara 15 20 tahun
serat mungkin bertahan antara 80 100 tahun
Apabila penanggung menerima risiko tersebut, mereka biasanya juga membutuhkan sistem pemsangan elektrik dimiliki agar selalu baru dan dirawat dengan teratur.

4. Unoccupied Properties (rumah yang tidak dihuni)
Risiko menjadi lebih tinggi ketika properties tidak ditempati, pada umumnya property ditinggalkan tanpa pengawasan dan oleh sebab itu cenderung mengalami kerusakan dan ditempati oleh penghuni liar. Jika syarat-syarat dipenuhi mereka akan memasukkan pembatasan cover untuk kebakaran, petir, peledakan dan gempa bumi pada premi normal secara penuh dan akan merupakan permintaan underwriter bahwa property diperiksa dengan teratur, contoh sekali seminggu. Hal ini mungkin juga merupakan persyaratan bahwa air, gas dan listrik harus dimatikan diinduknya/pusatnya.

b. Contents (Bobot 40%)
1. Letting of Furnished Property (property yang disewakan plus isinya)
Permintaan asuransi oleh pemilik property dilengkapi dengan perabot secara penuh akan dianggap risiko kurang baik, risiko seperti ini dianggap tidak menarik dan biasanya untuk :
penyewa tidak mengurus barang (isi)nya seperti pemilik mengurusnya sendiri
ada pertimbangan untuk dapat meningkatkan risiko kecurian
2. Students
Penanggung sering diminta untuk menutup asuransi Pelajar yang tinggal jauh dari rumah yang tinggal di asrama kampus atau perguruan tinggi. Risiko kecurian dari penginapan para pelajar yang seringkali tinggal yang biasanya karena banyaknya orang-orang dalam gedung dan pengawasan keamanan tidak selalu baik. Contoh : kunci yang mutunya buruk.
3. Non Standard Construction
Ketika rumah dibangun dari bahan-bahan non standard, contoh dibangun dari kayu, ini tidak saja menjadi risiko yang buruk untuk asuransi bangunan, tapi juga pada setiap isi yang berada didalamnya. Hal ini disebabkan bangunan yang mudah untuk dimasuki, pencuri akan lebih mudah untuk melakukannya. Alternatif lain bila rumah terbakar ada peningkatan risiko bahwa isi yang disimpan akan lebih mudah hancur juga.


10. Dalam kaitan dengan other personal insurance products, special risks merupakan risiko yang dapat diterima oleh penanggung sehubungan dengan hal tersebut, jelaskan:a. 4 (empat) scope of cover dari homeworking
b. 4 (empat) scope of cover dari Holidays Homes
c. 3 (tiga) other section covering dari blocks of flats

Jawaban yang disarankan :
a. 4 (empat) scope of cover dari homeworking (Bobot 40%)
1. Household Policy
Dalam banyak hal, penanggung memperluas polis household mereka untuk menutup risiko bisnis tertentu dan cover tersedia secara umum untuk orang banyak, khususnya yang termasuk dalam bagian administrasi dan pekerja profesional.
Pengecualian diperinci dalam household polis.
Contoh : pengecualian biasanya dinyatakan :
Pencurian kecuali masuk atau keluar dengan paksa dan kekerasan , jika rumah digunakan untuk menerima tamu dalam kaitan dengan pengendalian usaha dari rumah.
Tanggung jawab kepada pihak ketiga kecuali cedera atau rusak yang ditimbulkan dari bisnis.
2. Stand Alone Policies
Polis Stand Alone untuk risiko tertentu secara khas menyediakan cover s/d US$ 7.500 untuk bisnis stock equipment.
Ciri-ciri standard termasuk :
All Risk Cover
Automatic Protection for Portable bisnis
equipment any where in the world (up to 1.500)
stock protection ( 1.000)
increased costs of working ( 10.000)
employer's liability ( 10 m)
public liability ( 1 m)
a 24 hour legal and emergency helpline
Optimal extensions can be added to cater for :
 *-higher levels of cover.
 *-loss of fees
 *-commercial legal expenses
 *-products liability
 *-goods in transit and
 *-personal accident
3. Combined Policies
Jaminan utama mengcover household contents. bisnis content dan money bersama dengan 4 jam legal advice helpline ini dapat ditambahkan dengan pilihan untuk menutup :
 *-bangunan
 *-personal possessions
 *-employer's and public liability
 *-products liability
 *-business interuptions
 *-all risks on specified biz equipment
 *-good in transit
4. Commercial Insurance
Untuk beberapa business, khususnya yang besar, polis komersial mungkin lebih sesuai.

b. 4 (empat) Scope of Cover Holidays Home (Bobot 40%)
Cover standard household untuk bangunan dan isinya akan secara khusus digunakan, tapi ini biasanya ditambahkan pada lampiran khusus dalam polis. Lampiran khusus dalam working adalah sebagai berikut :
Apabila rumah tidak ditempati lebih dari 48 jam kondisi asuransi adalah :
1. Semua kunci pintu luar dan jendela dan alarm keamanan yang dipasang harus beroperasi/diaktifkan.
2. Inspeksi mingguan dari rumah dibuat untuk tertanggung, tetangga, pihakyang terkait atau agen yang ditunjuk.
3. Selama kurun waktu dari bulan Oktober s/d Maret persediaan air dialihkan ke pusat dan persediaan di pemanas harus dimatikan
4. Bila tidak ada alarm keamanan yang dipasang, persediaan listrik dan gas dari masing-masing dialihkan ke pusat.

c. 3 (tiga) other section covering dari bloker of flats : (Bobot 20%)
1. Isi dari bagian-bagian umum, seperti area lobby atau kantor pengawas. Excess biasanya diterapkan misalnya 50 atau 100 untuk kerugian akibat kecurian tidak diikuti dengan masuk secara paksa atau dengan kekerasan.
2. Tanggung jawab kepada umum termasuk penggunaan bagian-bagian umum.
3. Employers liability untuk Pengawas, cleaners, dsb.


11. Dalam kaitan dengan Claim Procedure Household policy, jelaskan 2(dua) kewajiban dari pihak-pihak yang terkait dengan suatu claim (Claim conditions).

Jawaban yang disarankan :
Seperti telah disebutkan sebelumnya untuk membantu dalam mengembangkan suatu hubungan dengan pelanggan, penanggung cenderung untuk lebih menggunakan pendekatan pribadi dan bentuk yang lazim dalam kumpulan polis mereka.
Contoh : kami (penanggung), anda (pelanggan), rumah tangga (anggota rumah tangga pelanggan).
Ciri dari personal household polis termasuk :
1. Implied duties atas pihak-pihak yang terkait dengan klaim dan (Bobot 40%)
2. Express duties yang biasanya kondisi dipasang dalam polis (Bobot 60%)

1. Implied Duties
Hal ini merupakan kewajiban yang tidak tertulis yang diberlakukan oleh hukum, sebagai contoh :
a. Insurable Interest
Tertanggung harus menunjukkan Insurable Interest, baik pada saat dimulai pertanggungan dan pada saat kerugian terjadi, bila kepentingan ini tidak ada, tidak ada kerugian yang terjadi, dan tidak ada ganti rugi dibawah polis ini yang harus dibayar. Setiap usaha untuk mengklaim pada property secara hukum akan dikategorikan seabgai penipuan.
b. Insurable Interest of Other Persons
Definisi polis akan menunjukkan kalau property dengan lebih dengan satu kepentingan yang ditutup.
Contoh : dalam Household Polis dimana property yang dimiliki oleh semua keluarga yang tinggal dalam rumah akan dicover. Kesimpulan dari definisi demikian adalah bahwa anak-anak yang pindah dan mengatur rumah mereka sendiri tidak mempunyai cover berdasarkan polis untuk property ini dan akan butuh untuk menyiapkan asuransi personal household mereka sendiri.
c. Insurers must act in a reasobale way
Contoh : penanggung atau agen mereka bertindak untuk kepentingan mereka (suppliers atau loss adjusters) mempunyai hak untuk masuk kedalam setiap gedung dimana kerugian atau kerusakan terjadi, tapi bila mereka tidak bertindak secara wajar mereka akan kehilangan hak mereka.

2. Express Duties
Kewajiban ini tercatat didalam kontrak dan biasanya kondisi tertulis dalam dokumen polis.
Contoh : dalam polis household personal insurance, kondisi klaim dan pengecualian yang ditetapkan, pada seluruh polis dapat mencakup hal-hal berikut :
a. To Prevent Loss : you & your household harus mengambil semua langkah yang wajar untuk :
mencegah kerugian, kerusakan atau cedera dan
memelihara rumah dalam kondisi yang baik dan perbaikan yang layak
b. When an event occurs which is likely to result in a claim you must tell us as soon as you can
c. For lose, damage or breakage claim, you must :
memberikan semua informasi, bukti dan semua bantuan yang wajar lainnya yang boleh diminta. Penanggung biasanya tidak akan membayar setiap biaya yang terjadi dalam penyediaan informasi ini.
Menjaga setiap bagian yang rusak .
Segera memberitahu polisi tentang kerugian atau kerusakan akibat pencurian, perbuatan jahat atau kerusuhan atau keributan buruh.
Memberitahu pemerintah setempat berdasarkan ketentuan undang-undang terkait bila kerugian atau kerusakan disebabkan huru hara, keributan buruh dan perbuatan jahat di Irlandia Utara.
Tidak meninggalkan setiap property pada pananggung
d. If an incident occurs which could result in any one making a claim against you, you must
memberitahu penanggung sesegera mungkin
mengirim surat klaim, surat perintah, surat panggilan pengadilan atau dokumen sah lainnya yang tidak dijawab sesegera setelah diterima.
Tidak mengakui tanggung jawab, penawaran atau negoisasi tiap pembayaran klaim kecuali disetujui oleh penanggung.
e. Unoccupied Homes (rumah yang tidak dihuni)
a. Apabila rumah tidak ditempati lebih dari 30 hari berturut-turut cover untuk theft atau berusaha mencuri, perbuatan jahat atau vandalisme, bocornya air atau minyak, pembekuan atau peledakan pipa ledeng, accidental breakage dari fix glass atau sanitary fitting atau accidental damage pada rumah ditetapkan bila :
semua kunci, baut dan alat keamanan dalam keadaan beroperasi
sistem air dan pemanasan telah dialihkan ke induk dan dikuras
persediaan gas telah dialihkan ke induk dengan tanki persediaan
setiap persediaan minyak telah dialihkan ketanki
orang yang bertanggung jawab memeriksa bagian dalam rumah tertanggung sekurang-kurangnya setiap 14 hari.
b. Teratnggung harus memberitahukan Penanggung bila rumah sering tidak ditempati lebih dari 4 hari atau tidak ditempati lebih dari 6 bulan.

f. Fraud
Bila ini dapat dibuktikan bahwa setiap klaim adalah salah atau dibesar-besarkan, penanggung tidak akan membayar klaim tersebut.
g. Other Insurances
Bila anda mempunyai asuransi yang lain yang mengcover kerugian yang sama, kerusakan atau liability, akan diselesaikan atas dasar proporsional
h. Rights and Responsibilities
Kondisi ini akan diperinci tentang hak dan tanggung jawab penanggung bahwa dengan mengeluarkan polis, tertanggung akan menyetujui bahwa pembayaran klaim akan bergantung pada penanggung yang mempunyai hak untuk :
mengambil alih atau menyelidiki dan mengatur asuransi tertanggung, setiap negoisasi atau tindakan hukum yang berhubungan dengan klaim dibawah polis.

12. Dalam kaitan dengan Trespass, jelaskan 3 (tiga) bentuk trespass yang ada dalam Tort yang berpengaruh dalam proses klaim.

Jawaban yang disarankan :
1. Trespass to the Person (Bobot 50%)
3 (tiga) accepted trespass pada orang :
a. Assault (penyerangan/penyerbuan)
Assault yang tidak membutuhkan kontak fisik adalah usaha atau tawaran untuk menggunakan kekuatan yang tidak sah pada seseorang oleh orang lain, dimana seseorang secara wajar yakin bahwa pihak lain mempunyai maksud atau mampu memberi ancaman maka hal ini sudah dikategorikan sebagai penyerangan.
Berikut ini contoh yang merupakan Assault :
ancaman dengan palsu untuk mengusir seseorang yang menolak untuk meninggalkan tempat
menunjuk sebuah pistol mainan pada seseorang yang percaya bahwa pistol tersebut asli
menunjuk pada seseorang sambil memberikan komentar ancaman kepada mereka

b. Battery (pengancaman)
Battery adalah tindakan nyata dari kekuatan yang tidak sah yang ditimbulkan pada orang lain sekecil apapun. Kontak fisik dapat dikatakan sebagai ancaman.
Battery dapat timbul sendiri atau mungkin bersama dengan Assault. Contoh : ketika seseorang mengancam orang lain dan kemudian menusuk mereka didata atau melempar air ke muka mereka.
Bila seseorang menyetujui untuk diancam secara fisik contoh ketika :
jalan-jalan dikerumunan orang dimana diharapkan seseorang dapat didorong; atau
berolahraga;
tidak ada battery kecuali aturan dilanggar.

c. False Imprisonment (pemahaman yang salah)
Hal ini tidak memerlukan pengurangan atau penggunaan kekuatan tapi paksaan tidak legal atas pembatasan atau kemerdekaan atau gerakan pada seseorang harus total, jadi pengurungan dengan sengaja dari seseorang oleh kelompok tertentu jika tidak ada yang menghindar dapat dianggap penghukuman yang salah. Bila ada cara lain untuk meninggalkan tempat tidak merupakan penghukuman yang salah.

2. Trespass to Land (pelanggaran terhadap lahan tanah) (Bobot 30%)
Jenis trespass ini terdiri dari setiap gangguan ketidakadilan dengan lahan yang dimiliki oleh pihak lain, tidak cukup bahwa penggugat adalah pemilik, mereka juga harus menguasai lahan tersebut.
Trespass to land dapat terjadi bila seseorang :
memasuki tanah yang dimiliki oleh orang lain
membiarkan sasaran dimasuki, atau tempat sasaran tanah yang dimiliki orang lain
tinggal ditanah atau bangunan setelah izin atas tanah tersebut atau bangunan telah dihentikan atau surat izinnya telah jatuh tempo.
a. Entry on to Land
b. Public Property
c. Trespass by Remaining on Land
d. Allowing an Object to Enters Land
e. Position of Building Contractors
f. Remedies for Trespass to Land
g. Defences to Trespass to Land


3. Trespass to Chattels (pelanggaran terhadap barang-barang bergerak) (Bobot 20%)
Barang-barang bergerak (chattels) adalah bagian dari kepemilikan pribadi/ individu dan pada hukum adat (common law) terdiri dari :
Intervensi (langsung dan secara paksa) dengan harta yang dimiliki orang lain. Hukum/peraturan yang terkait dengan Trespass to Chattels terutama dipengaruhi oleh kesalahan (Tort) ,(Interference with Goods) act 1977
a. wrongful interference by trespass with goods
b. wrongful interference by conversion
c. remedies for conversion of goods
d. defences to an action for conversion


13. Dalam kaitan dengan Claim Settlement, jelaskan 4 (empat) pihak lain yang terlibat di dalamnya selain pihak tertanggung dan penanggung

Jawaban yang disarankan :
1. Reasuransi (Reinsurance) (Bobot 25%)
Para penanggung individu, tergantung pada jenis penutupan yang mereka butuhkan, boleh menggunakan berbagai jenis reasuransi yang sesuai untuk menyediakan dana dalam rangka membantu penyelesaian klaim. Dalam banyak hal kebutuhan akan reasuransi ditetapkan oleh tingkat retensinya penanggung. Tingkat retensi adalah batas keuangan yang penanggung tahan pembayaran klaim dari dana mereka sendiri.
Ketika penanggung berhubungan dengan satu klaim dimana suatu kerugian besar telah diderita, atau ada banyak klaim yang mengikuti suatu kerugian karena bencana, contoh banjir yang terjadi diwilayah tertentu atau semua jalan rumah runtuh akibat penyurutan..
a. Bentuk dari Reasuransi
Reasuransi dapat ditempatkan atas :
dasar fakultatif dimana risiko-risiko diasuransikan kembali atas dasar individu, atau
dengan metode treaty dimana ada perjanjian untuk mereasuransikan semua risiko yang jatuh dalam syarat treaty.
Reasuransi terdiri dari proportional dan non proportional.
Proportional
Reasuransi menerima suatu bagian tetap dari risiko-risiko yang penanggung telah terima sebelumnya.
Ada 2(dua) unsur :
Quota share : dimana suatu saham tetap dari semua risiko-risiko yang direasuransikan
Surplus : dimana hanya jumlah diatas retensi penanggung direasuransikan
Non Proportional
Berdasarkan Reasuransi Non Proportional, Reasuradur menerima kerugian-kerugian dari jumlah yang disetujui. Hal ini tunduk pada batas lebih tinggi. Dasar yang digunakan adalah :
Excess of Loss : ini dapat berdasarkan risiko individu atau atas dasar kejadian dimana kumpulan kerugian dari setiap satu peristiwa direasuransikan ;
Stop Loss : dimana kerugian-kerugian netto dari kumpulan penanggung langsung dalam satu tahun di reasuransikan, bila melebihi dari jumlah tertentu dan atau proporsi dari pendapatan premi
b. Property
Property dapat menyebabkan kerugian yang tersebar luas, oleh sebab itu setiap Reasuradur biasanya menyiapkan Excess of Loss treaty atas dasar occurance. Penanggung juga memerlukan proteksi terhadap kumpulan loss exposure selama tahun berjalan untuk mana reasuransi stop loss lebih sesuai.
Reasuransi surplus mungkin diperoleh bila retensi dilebihi ada sedikit akumulasi risiko (seperti beberapa orang melakukan perjalanan dalam satu pesawat).
c. Personal Accident
Reasuransi proportional, biasanya surplus, dapat disiapkan untuk jumlah pertanggungan diatas retensi penanggung atau akumulasi yang tidak diketahui. Excess of loss cover akan dibutuhkan untuk akumulasi yang tidak diketahui.
d. Liability
Kesulitan dengan cover liab, contoh berdasarkan household polis bahwa liability penanggung tidak dibatasi oleh TSI yang tetapi tapi oleh limit ganti rugi yang jumlahnya besar untuk setiap klaim.
Exces of loss R/I lebih sering digunakan dalam liab cover.
e. Live Stock
Reasuransi yang diperlukan disini adalah :
kerugian-kerugian besar untuk binatang-binatang berharga
akumulasi untuk satu tertanggung akibat dari binatang yang di asuransikan Sedang dirumahkan atau diangkut bersama.
akumulasi untuk beberapa tertanggung, dalam peristiwa wabah penyakit
f. Individual Cases
Quota share treaty lebih sesuai; atau
Reasuransi facultatif dapat disiapkan
g. Catastrophe Cover
Walaupun penanggung telah menyiapkan proportional atau Reasuransi Excess of Loss, penanggung mungkin mengalami kerugian besar yang tidak diduga akibat akumulasi kerugian lebih dari satu tertanggung timbul dari satu kejadian contoh : ada ratusan kerugian yang jatuh pada perusahaan asuransi. Akibat tersebarnya kerusakan karena angin topan dan banjir.
Proportional dan Excess of Loss cover harus disediakan untuk klaim-klaim individu dan yang melebihi retensi perusahaan.

2. Claims and Underwriting Exchange (CUE) (Bobot 25%)
CUE adalah perubahan catatan klaim & underwriting. Hal ini berhubungan dengan household, travel & asuransi Motor dan memungkinkan anggota perusahaan asuransi memiliki kesempatan ke pusat data untuk memeriksa sejarah klaim secara individu, sebelum mereka menyetujui untuk membayar klaim, biasanya pemeriksaan ini disetujui pada tingkat pemberitahuan dan tertanggung dibuat sadar bila mereka mengajukan klaim maka pemeriksaan ini akan disetujui.
Setiap malam, anggota perusahaan menyampaikan data klaim mereka ke suatu pusat Bank data sehingga ada data terkini untuk semua penanggung yang mengambil bagian dalam pertukaran.
Semua anggota membayar sejumlah fee untuk menggunakan fasilitas ini yang dapat juga digunakan pada tingkat daftar harga.

3. Art Loss Register (ALR) (Bobot 25%)
Dimana seorang tertanggung menganggap barang akan bernilai tinggi,. Barang tersebut biasanya akan diperinci dalam polis dan keterangan dengan rincian barang tersebut akan diperlukan oleh underwriters. Untuk barang yang tidak dirinci, penanggung biasanya akan mendukung tertanggung Mereka untuk menyimpan keterangan yang baik dan foto-foto barang berharga mereka, rincian demikain akan memperbesar peluang recovery dan membantu dalam penyelesaian klaim yang wajar.

4. ABI Crime and Frand Prevention Bureau (Bobot 25%)
ABI disusun tahun 1995 sasaran utama adalah untuk memperbaiki komunikasi antara :
- Asuransi jiwa dan umum
- Kekuatan-kekuatan polis individu
- Agen-agen lainnya
Semua yang terlibat dalam pertempuran kecurangan untuk membantu mengangkat kesadaran penipuan biro dijalankan dengan berbagai kursus pelatihan.


14. Jelaskan 7 (tujuh) kontrak yang terkait dengan product liability.

Jawaban yang disarankan :
1. Privity of Contract (Bobot 10%)
Menurut prinsip privity of contract, siapa saja diluar kontrak yang terluka/cidera tidak akan dapat menuntut sesuai kontrak tapi harus menggunakan pertolongan/dasar hukum lainnya, mungkin kelalaian.
Dalam kasus Donoghue V. Stevenson (1932) Mrs. Donoghue tidak dalam kontrak dengan pedagang eceran yang telah menjual sebuah botol bir jahe yang mengandung siput/keong busuk kepada temannya. Oleh sebab itu ia telah menggunakan hak untuk menuntut pabrik bir jahe tersebut, dibawah judul negligence dalam hal memulihkan kerusakan.

2. Contractual Terms (Bobot 10%)
Digunakan untuk membuat syarat dalam suatu kontrak, mengecualikan liability dan alasannya masalah bagi pihak yang terluka bila mereka telah menerima syarat pengecualian ini.
Posisi ini seringkali muncul ketika kemampuan tawar menawar dari para pihak tidak sama. Untuk mencegah hal ini Sale of Goods Act 1983 (kemudian dirubah oleh Sale of Goods Act 1979) telah diperkenalkan

3. Sale of Goods Act 1979 (Bobot 20%)
Sesuai Sale of Goods Act 1979 yang relevan dengan product liability secton untuk rangkaian ini adalah :
Section 13 yang berhubungan dengan keterangan dari barang-barang dan keadaan bahwa kondisi pembeli akan menerima apa yang dijanjikan penjual. Untuk itu, bila pembeli memesan product X tapi menerima product Y hal ini menyimpang dengan section 13.
Secton 14 yang berisi kualitas dan kelayakan barang. Barang yang dijual untk kepentingan bisnis harus berkualitas dan layak untuk dijual.
Bila pembeli memesan barang kepada penjual dan barang dipesan tidak sesuai dengan kualitas dan kelayakan barang maka pembeli dapat menuntut penjual dan berhak untuk mendapatkan uang kembali. Barang-barang terjual dalam rangka bisnis mereka harus pedagang yang berkualitas dan adil sesuai tujuan mereka.
Section 14 hanya digunakan untuk penjualan dengan jalan bisnis. Aturan Caveat Emptor (let the buyer beware) digunakan dalam hubungan dengan penjualan antara perorangan swasta. Untuk itu bisa seseorang membeli barang dari tetangga atau teman mereka harus memuaskan mereka sendiri dari harga mereka yang sebenarnya atau hanya mereka sendiri bersalah untuk setiap kerugian.

4. Sale and Supply of Good Act 1994 (Bobot 10%)
Sesuai UU ini section 14 dapat diperjual belikan kata merchantable menjadi kualiats yang memuaskan (satisfuctory quality) yakni mereka memenuhi standard dan memberikan kesan puas kepada pembeli karena barang tersebut sesuai, menarik??? ke dalam laporan setiap keterangan barang-barang, harga dan keadaan yang terkait lainnya.
Bila pembeli diberikan kesempatan untuk memeriksa barang-barang dan mempunyai gambaran ketidaksempurnaan untuk perhatian mereka, prinsip-prinsip ini tidak digunakan.

5. Liability of The Retailer (Bobot 10%)
Kewajiban utama untuk kelayakan barang adalah tanggung jawab dari pengecer (atau penjual), bukan pengusaha pabrik kecuali ada hubungan langsung antara pembeli dan pengusaha pabrik. Setelah penggantian kerugian pembeli untuk kerugian pada waktu itu kepada pengecer atas kerugian terhadap orang yang menjualnya, maka selanjutnya pengecer seperti menuntut dan meminta ganti rugi kepada pabrik/produsen yakni orang yang berkutnya dalam rangkaian (chain). Dalam Blackmore V. Bellamy (1983) seorang tukang pos mempunyai hobby membeli, memperbaiki dan kemudian menjual mobil-mobil tua. Sejak ia menjalani hobynya ia juga tidak mencari; juga tidak memperoleh keuntungan yang berarti. Ia telah dituntut dipengadilan untuk penyimpangan dari peraturan tahun 1977. Ia dinyatakan tidak bersalah. Dalam kasus David VS Summer (1983) seorang utusan karyawan sendiri menggunakan mobilnya hampir seluruhnya untuk tujuan pekerjaanya. Ia dituntut dipengadilan ketika ia menjualnya dan ia dibebaskan dari tuduhan karena menjual bukan dalam rangka perdagangannya atau bisnisnya.

6. Exclusion Clauses In Contracts (Bobot 20%)
The Sale of Good Act 1979 berhubungan dengan posisi dimana salah satu syarat kontrak tidak ada atau hal ini tidak jelas adalah kebiasaan umum dalam dunia perdagangan khusus penjual; untuk memasukkan klausul pengecualian dalam kontrak mereka untuk membatalkan kontrak atau batas tanggung jawab mereka untuk pelanggaran apakah dengan kiriman terlambat atau kiriman yang buruk atau kasus lain. Pengadilan telah memperkenalkan suatu rangkaian aturan untuk mencoba dan mencegah hal ini :
Notice of the exclusion clause
Dokumen atau pemberitahuan yang berisi pengecualian harus muncul sebagai bagian dari kontrak.
A Clause must be added setelah kontrak dibuat dalam Olley VS Malborough Court (1949), dua orang pasangan tiba di hotel dan membayar kamar mereka. Mereka pergi ke kamar yang disediakan pada mereka. Pada salah satu tembok ada pemberitahuan yang ditetapkan bahwa pemilik hotel tidak bertanggung jawab atas kehilangan barang-barang atau kecurian kecuali diserahkan kepada manajer untuk diawasi.
An exclusion clause tidak ada perlindungan terhadap penipuan atau keterangan yang salah.
Dalam kasus Curtis VS Chemical Cleaning Co. (1951) seorang asisten binatu mengatakan kepada pelanggan bahwa karcis yang diminta untuk ditandatangani diserahkan hanya pada jenis kerusakan tertentu ketika dalam kenyataan dikecualikan semua tanggung jawab telah menjadi pedoman bahwa perusahaan cleaning tidak dapat bergantung pada klausul karena asisten salah memberikan keterangan yang berdampak pada fakta-fakta/dokumen.
Bila suatu klausul mengandung dua arti atau tidak jelas akan cenderung untuk diartikan bertentangan dengan orang yang menggambarkannya. Hal ini dianggap sebagai Contra Proferentum Rule. Apabila klausul pengecualian adalah jelas dan tidak mengandung 2 arti seseorang yang menandatangani kontrak akan terikat dengannya sebagai Common Law (L'Estrange VS Lilaucob (1934).
Setiap klausul exclusion tidak hanya dapat melindungi orang yang meletakkannya ke depan dan mampu tidak ada perlindungan kepada orang lain.

7. Unfair Contract Term Act 1977 (Bobot 20%)
Undang-undang ini dirancang untuk menjamin semua pihak yang diperlakukan dengan adil tapi ini tidak selalu terjadi dan akhirnya pemerintah memperkenalkan The Unfair Contract Terms Act 1977 (UCTA).
Undang-undang ini utamanya berhubungan dengan klausul pengecualian dan pengumuman peringatan menghindari tanggung jawab akibat kelalaian petugas. Sasaran undang-undang ini adalah :
Mencegah atau membatasi penghindaran tanggung jawab untuk kelalaian petugas, khususnya dalam hal kehidupan manusia dan klausul pengecualian demikian akan menjadi tidak berlaku (void).
a. Overlap with other legislation
The UCTA overlap dalam beberapa situasi dengan aturan terbaru lainnya. Contoh :
Dalam Buckpitt VS Oates (1968) penuntut telah terluka dalam mobilnya tertuduh sebagai akibat dari kelalaian pengemudi. Tertuduh tidak dalam bisnis dan ada suatu pemberitahuan yang dilekatkan pada panel yang ditempel pada mobil yang berdampak pada penumpang dalam mobil travel pada risiko sendiri mereka.
b. Situation Not Involving Negligence
Dimana ada yang terluka, kerugian atau kerusakan tanpa ada kelalaian, undang-undang tidak berlaku, contoh bila suatu kerugian disebabkan oleh bahaya alami, orang yang menempati bangunan tidak dihalangi oleh undang-undang dari peragaan pemberitahuan, peringatan tamu dari bahaya-bahaya tertentu yang harus ada dalam tanah dan bangunan. Mereka seperti : bahaya air atau terlepasnya batu. Sesungguhnya hal ini harus dianggap kelalaian bila mereka gagal untuk peragaan peringatan untuk tamu. Bila tamu mengabaikan peringatan ini dan terluka oleh bahaya-bahaya ini, hal ini tidak mungkin bahwa UU dapat diterapkan dalam situasi ini. Dalam kasus Chappell VS National Car Parks (1987), telah berjalan bahwa dimana sebuah kendaraan diparkir pada tanah NCP untuk membayar biaya tapi tidak ada pemisah, tanah terbuka dan tidak ada kunci pada kendaraan yang diserahkan, tidak ada tebusan pada kendaraan yang dialihkan dan NCP tidak bertanggung jawab untuk pencurian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar